KPUD Kabupaten Pelalawan telah membuat specimen (contoh) surat suara yang akan digunakan dalam pemilihan bupati dan wakil bupati pada 16 Februari 2011.
Hal ini diungkapkan Ketua KPU Pelalawan Ir H Abdul Hamid MSi, kepada Riau Pos, Rabu (12/1).
‘’Kita sudah buat specimen surat suara, bentuk ini merupakan contoh spesifikasi surat suara sebagai pedoman pada rekanan untuk mencetak surat suara yang asli,’’ ujar Abdul Hamid saat menunjukkan lembaran specimen surat suara di duang kerjanya.
Bentuk surat suara Pemilukada Pelalawan pesergi empat, dengan ukuran kertas lebih kurang 30 x 30 centimeter. Sepetiga di bagian atas merupakan kepala surat bertuliskan judul surat suara Pemilukada Pelalawan 2011, tulisan KPU Kabupaten Pelalawan dan logo KPU. Dua pertiga di bawahnya diisi foto pasangan calon bupati dan wakil bupati, berikut nama lengkap, gelar dan nomor urut pasangan calon.
Penempatan foto dan nomor urut calon mendaftar dari kiri ke kanan. Dimulai dari nomor urut satu di posisi paling kiri, nomor urut dua di tengah dan nomor urut tiga di bagian kanan. ‘’Lebih kurang sama dengan surat suara Pemilu Presiden 2009. Hanya namanya saja yang diubah. Cara melipatnya juga sama dengan Pilpres,’’ ujar Hamid.
Pencetakan surat suara ditargetkan selesai paling lambat tanggal 20 Januari 2011. ‘’Kita targetkan cetak selesai tanggal 20 Januari. Lebih cepat lebih baik karena surat suara tersebut harus dilipat dulu dan dibagi-bagi berdasarkan TPS sebelum disistribusikan ke PPK dan PPS,’’ imbuhnya.
KPU memberi kesempatan kepada para calon untuk mengklarifikasi nama, gelar dan foto yang akan dimasukkan pada surat suara. ‘’Specimen sudah clear, tinggal lagi minta persetujuan pada calon foto mana yang akan ditampilkan. Kemudian nama calon bupati dan wakil bupati, sehingga setelah diproses nanti tidak ada lagi perbaikan-perbaikan,’’ jelasnya lagi.
Saat ini KPU Pelalawan sudah memiliki soft kopi foto semua calon, yang diambil dari berkas pencalonan sebelumnya. Namun para calon diberi kesempatan mengusulkan foto terbaru yang akan ditampilkan dalam surat suara. Pekan ini diharapkan semua calon sudah menyampaikan persetujuan penggunaan foto, sekaligus mengklarifikasi kebenaran nama dan gelar kepada KPU Kabupaten Pelalawan.
Dalam rangka itu pasangan calon Tengku Khalil Jaafar dan H Husni Tamrin pada Rabu kemarin, mendatangi Kantor KPU Pelalawan. Seusai menyampaikan klarifikasi, pasangan ini langsung memberikan keterangan pers di lobi Kantor KPU Pelalawan.(izl)
Sumber : Riau Pos
Tidak ada komentar:
Posting Komentar